Rabu, 26 November 2008

YAH NAMANYA JUGA USAHA (KATA KOKO LIONG SANG PEMILIK BANYAK PABRIK)

Dialog ini kisah nyata dari konsultan bisnis pribadi saya, yang konon bayarannya udah pake dollar perjam-nya cenah.

Namanya sengaja saya rahasiakan, tapi blognya ada disini (sama aja bo'ong hehe...)

Suatu hari beliau sedang mendampingi kliennya, pengusaha keturunan tionghoa yang memiliki beberapa pabrik besar. Kita sebut aja namanya Koko Liong

Koko Liong : Ris, lu tau kaga kenapa pengusaha tionghoa biasanya lebih sukses dari pribumi?

Kang Aries : Wah bener juga, kenapa ya Ko?

Koko Liong : Gini nih, oe punya ilustrasinya, lu mau denger kaga?

Kang Aries : Wah tentu dong Ko (ya iyalaahh, elmu geratis masa ditolak)

Koko Liong : Suatu hari, ada pengusaha pribumi dan pengusaha tionghoa, pengusaha pribumi make BMW, pengusaha tionghoa make BMX (sepedah maksudnya)

Nah, tiba2 si pengusaha tionghoa itu mendekati pengusaha pribumi yang lagih markir mobil BMWnya. Setelah menyapa ramah, tanpa diduga si pengusaha tionghoa bertanya

"Eh mau kaga BMW lu dituker sama BMX gue?"

Nah Ris, menurut lu kira2 gimana?

Kang Aries : Yah pasti si pengusaha pribumi itu nganggep si pengusaha tionghoa becanda, bahkan bisa sampe nganggep gila

Koko Liong : Bener Ris, si pengusaha pribumi langsung melotot sambil komentar

"Anda gila ya?"

Dan dengan santai si pengusaha tionghoa menjawab

"Yah namanya juga usaha"


Nah sodara2 sekalian, ada hikmah besar dari kutipan dialog diatas. Yaitu prinsip "Namanya juga usaha"

Prinsip yang kata Nabi SAW dibilang "Ikat dulu untamu" atau "Bagaikan burung yang lapar terbang di pagi hari, dan kenyang saat pulang di sore hari"

Jadi kalo kita mulai merasa hidup gini2 aja dan bararosen
pergaulan gini2 aja ga nambah2 sobat
kerja gini2 aja karir ga naek2
usaha gini2 aja serasa ga berkembang dan jalan ditempat
jomblo gini2 aja kayak ga ada yang minat jadiin kita pasangannya
kesolehan gini2 aja serasa hanya rutinitas,

solusinya gampang

"Udah usaha belum?" Karena diam dan hanya meratap tidak akan merubah apa2

Lebih baik cepat bertindak sehingga lebih cepat menyadari kesalahan, daripada diem.

Lebih baik cepat bertindak sehingga lebih cepat mendapatkan jawaban atas kebimbangan, daripada diem.

Eh tapi inget, tindakan yang tidak dibimbing sama Allah juga percuma, maka jangan lupa berdoa sebelum dan sesudah bertindak okeh

Selasa, 25 November 2008

TDA Bandung Forum Desember 08 : Kunjungan ke Villa Domba

Action Members,

Iklan dulu PARCEL HARI RAYA BALI

Lanjut, Mungkin Anda sering mendengar keluh kesah dan pertanyaan seperti ini:

"Mengapa sih, acara TDA selalu hanya ttg usaha garment atau IT saja ..."

"Indonesia ini kan negara agraris, mengapa TDA jarang mengangkat usaha agrobisnis?"

"Apa betul bisnis peternakan atau pertanian, bisa dikerjakan oleh karyawan yg baru belajar usaha seperti saya?"

"Beternak sih gampang, jualnya kemana?" dst..

Tenang ... tenang ...

Menanggapi segala pertanyaan di atas, TDA Bandung kembali menggelar Forum
Bandung, yg untuk edisi Desember 2008 mengambil tema: "Kiat Sukses Menjadi
Peternak Domba", bersama Pemilik Villa Domba Kang Agus Ramada S. Yang akan
dilaksanakan pada:

Hari/ Tanggal: Sabtu/ 13 Desember 2008

Waktu: Jam 09.00 - 15.00

Tempat: Villa Domba, Soreang, Kab. Bandung

Narasumber: Kang Agus Ramada S. Pebisnis ternak domba garut "Villa Domba", yang saat ini laris manis diliput berbagai media dan televisi.

InsyaAllah Kang Agus akan sharing, bagaimana ternak domba ini dimulai,
pengelolaan ternak, aspek pemasaran, sinergi dengan perkebunan vanilla, dsb.

Bosen berteori? Makanya biar tidak kebanyakan teori, kita langsung visit Villa
Domba Kang Agus.

Peserta:
Terbuka untuk member TDA dari Bandung dan kota2 lain. Hanya, supaya Domba2 nya tidak stress, peserta kita batasi hingga maksimal 40 orang.

Pendaftaran:
Gampang2 saja, segera transfer pengganti konsumsi (makan siang) sebesar
Rp.25.000,-/ orang, melalui:

BCA Cabang Buah Batu Bandung, No-rek : 77-5053-1851 an. Arif Budiyono,atau

Bank Mandiri Cabang Martadina Bandung, No-rek : 131-000-4298-628 an. Arif
Budiyono,atau

Bank Syariah Mandiri Cabang Buah Batu Bandung, No-rek : 125-700-8701 an. Arif
Budiyono, atau

BNI Cabang Bandung, No-rek : 0153-629-636 an. Arif Budiyono

Setelah membayar, jangan lupa konfirmasi:

Kirim email ke ab_djamsa@yahoo.com cc ke arif@cinox.co.id dengan menyebutkan nama, besarnya transfer, waktu transfer, melalui Bank apa, ke rekening bank apa.

Penting! Cantumkan: Membawa mobil atau Tidak membawa mobil. Jika membawa mobil, cantumkan bersedia share berapa seat. Contoh:

Fauzi Rachmanto, membawa mobil, bersedia share 3 seat.

Peserta yg sudah konfirm akan diumumkan dari waktu ke waktu, hingga H-3 atau
jumlah peserta sudah memenuhi kuota.

Teknis keberangkatan akan diumumkan menyusul.

Buruan mendaftar, jangan sampai kehilangan kesempatan emas belajar bisnis
peternakan langsung di lokasi seperti ini.

Sampai ketemu di Villa Domba!

Salam,

Fauzirachmanto.blogspot.com


--------------------TAMBAHAN--------------------


Assalammualaikum Wr. Wb.

Insya Allah Villa Domba siap pak dalam menerima suatu kehormatan ini. Sebagai
informasi tambahan: Bilamana tidak ada kendala maka akan turut hadir pula para
pendekar ternak domba di acara tersebut, antara lain:

Pak Suhadi Sukama selaku sang penggagas Villa Domba.

Kang Yegi dari Sinergi sebagai seorang peternak domba muda yang posisi jualan
kurbannya saat ini sudah mencapai 4000 ekor dan baru saja menolak tawaran ekspor domba ke Saudi Arabia.

Kemudian para CPD alias Cewek Pecinta Domba yang posisi jualan kurbannya saat
ini sudah mencapai 2000 ekor dan keberadaannya dapat didengar pada radio Hard
Rock FM.

Pak Teddy si Peternak Luar Biasa dengan gagasan kurban melaluinya hanya cukup
dengan menyetor uang Rp. 1 juta dapat kurban sepanjang masa.

Beberapa pendekar ternak domba lainnya yang Alhamdullilah dari pertemuan di
Villa Domba kemarin siap hadir dan berkenan membagi ilmu berikut pengalamannya.

Semoga tidak ada perubahan dan halangan dari mereka disamping personil inti
Villa Domba. Ucapan permohonan maaf baru merespond Emailnya dikarenakan sedang sibuk persiapan kurban 1429 H. Informasi tentang profile pendekar ternak domba Insya Allah akan diposting pada minggu ini pada Blog Domba Garut dikarenakan dilapangan akses internet agak tersendat.


Hatur Nuhun


Agus Ramada S
dombagarut.blogspot.com

--------------------INFO TIDAK PENTING--------------------

Ini adalah contoh foto ekstrim hasil kunjungan saya pas ke villa domba



Yang ngambil gambar: Bos Adzan Wahyu

KUE TART ULANG TAHUN

Sabtu, 15 November 2008

HAMBA DUNIA (CUMA BECANDA)

Dialog nyata, tapi lebih banyak ditambah2in

Agah Suragah : Pak Ustad, hamba dunia teh siapa sih? Orang kaya kah?

Ustad Surustad : Muridku Agah yang tampan, hamba dunia belum tentu orang kaya, bisa iya, bisa ngga

Agah Suragah : Lho maksudnyeh!?

Ustad Surustad : Hamba dunia itu adalah orang yang hatinya terbolak balik karena menjadikan dunia sebagai pembanding

Agah Suragah : Jadi orang kismin eh miskin juga bisa jadi hamba dunia ya Ustad?

Ustad Surustad : Oh bisa lah, masa bisa dong. Misal, kalo dia miskin, dan minder sama orang kaya karena duitnya, itu bisa disebut hamba dunia

Agah Suragah : Beda ya stad, kalo dia minder bukan karena duitnya, tapi minder karena amal solehnya

Ustad Surustad : Iya, memang pinter muridku ini

Agah Suragah : Berarti kalo saya MINDER karena kurang duit, karena kurang pinter, karena kurang populer, karena masih TDB, karena usaha masih kecil, karena karir masih dibawah, karena kurang cakep, saya hamba dunia dong ustad?

Ustad Surustad : Subhanallah, muridku memang ca'em, iya bener Gah

Agah Suragah : Oh satu lagi stad, berarti hamba dunia itu bukan cuman orang yang SOMBONG karena dunia doang stad, yang MINDER karena dunia pun bisa dikategorikan sebagai hamba dunia dong

Ustad Surustad :
Subhanallah, bener, ga salah memang saya milih murid secucok kamu Gah

Agah Suragah : Wah siapa siapa dulu dong, Agaaah gitu loh

Ustad Surustad : Gah, sayang kalo keimutan kamu ini disia-siakan, mau saya jodohin ngga?

Agah Suragah : Wah serius nih stad?

Ustad Surustad :
Serius, ada salah satu jamaah majelis talim yang saya pimpin, rajin banget, dari awal majelis talim dibentuk sampe sekarang ga pernah absen, masih gadis gah!

Agah Suragah : Wah subhanallah wanita shalehah dong, masih gadis lagi, mau ah ustad, siap gerak! Kapan mau diketemuin nih stad... (nafsu membara)

Ustad Surustad :
Wah kalo gitu Alhamdulillah, memang sih beliau masih gadis, tapi semangat jihadnya subhanallah, mantan pejuang 45 Gah, masih mau kan? Inget lho teori hamba dunia (sambil cekikikan)

Agah Suragah : *$&@X* (merah padam)

Senin, 10 November 2008

MENU TERBARU REPUBLIK KULINER NOVEMBER 2008 SEBAGAI TEMPAT TUJUAN WISATA KULINER DI BANDUNG







As usual, hostspot dan ngecharge batere bisa sepuasnya di Republik Kuliner

Bagi anda yang berada di luar kota, terimakasih telah menjadikan RK sebagai salah satu tujuan wisata kuliner di Bandung :)

Kamis, 06 November 2008

CICAK vs NYAMUK & MASALAH vs SOLUSI

Tadi sore kebeneran saya ashar di DT, abis survey lokasi buat halal bi halal TDA sabtu ini. Nah ternyata kalo hari kamis sore tuh di DT suka ada pengajian rutin Kitab Al Hikam oleh guru ngaji favorit kita, yaitu Aa Gym :)

Materinya simpel tapi ngena banget ke saya yang beberapa pekan ini sedang agak sulit senyum.

Semua manusia, dalam menjalani hidupnya, pasti akan sibuk dengan dua hal yaitu
1. pusing karena pengen menyelesaikan masalah/persoalan hidupnya

2. lieur karena pengen memenuhi hajat/kebutuhan hidupnya

Beliau mengambil tamsil antara cicak dan nyamuk.

Cicak bisa diibaratkan sebagai masalah, dan nyamuk sebagai solusinya
Atau bisa juga cicak diibaratkan sebagai hajat hidup, dan nyamuk sebagai pemenuhannya

Kemungkinan cicak bisa makan nyamuk ada tiga hal yaitu
1. Si cicak yang mendekati si nyamuk

2. Si cicak mendekati nyamuk, dan nyamuk pun mendekati cicak

3. Si nyamuk yang mendekati si cicak

Kebeneran pekan2 ini saya ngerasa lagi ruwet banget. Jadi yang ngena ke saya barangkali yang tentang kepusingan dalam menyelesaikan masalah hidup.

Nah dari bahasan Aa Gym tentang cicak dan nyamuk diatas, ternyata masalah itu bisa selesai dengan tiga kemungkinan
1. Kita ditunjukkan oleh Allah solusinya, dan kita dibimbing oleh Allah untuk bergerak mendekat ke arah solusi tersebut

2. Kita ditunjukkan oleh Allah solusinya, dan sikon-nya pun Allah skenariokan sedemikian rupa hingga si solusi tersebut sangat mudah untuk segera kita lakukan

3. Kita tidak tahu bagaimana menyelesaikan masalah tersebut, tapi tiba2 ada aja jalannya dimana solusi atas masalah tersebut datang dengan sendirinya (atas izin Allah), dan akhirnya beres deh

Dan kesimpulan dari tiga hal diatas adalah :

Bagaimana mungkin Allah akan bersegera memberikan solusi atas masalah2 kita, kalo kitanya juga pas dipanggil sama Allah malahan tidak bersegera.

Misalnya nunda2 solat padahal udah jelas bahwa adzan tuh panggilan Allah buat kita yang ngaku Islam. Yuu...

NB :

- pengumuman tidak penting, penulis blog ini adalah pengidap cicak-phobia :D
- komentar dari kang agus ramada mungkin lebih ngena deh, kata beliau :

Setuju pisan kang. Dan kalau boleh menambahkan di mana kata kuncinya adalah ikhlas dalam melakukan segala hal di mana Insya Allah akan senantiasa terbimbing dan diberikan pertolongan oleh-Nya. Ini juga yang sedang menjadi perenungan saya dalam bulan-bulan ini.

Saya mengibaratkan manusia adalah cicaknya dan nyamuk adalah kebutuhannya. Skenarionya bisa saja cicak nguber-nguber nyamuk sampai lelah tapi si nyamuk begitu lincah dan tidak didapat, tapi bukan tidak mungkin si cicak cukup diam dan nyamuk yang mendekati, nah ini yang normal, cicak mengejar si nyamuk dan nyamuk pun didapat, cicak tidak ngoyo mengejar semua nyamuk namun kejarlah nyamuk yang terdekat dengan usahanya. Kok jadi membahas soal cicak dan nyamuk ya kang? He3x....

6 DERAJAT WANITA SOLEHAH DILIHAT DARI CASINGNYA

Obrolan iseng dengan seorang sobat di sebuah masjid kampus tempat ngeceng favorit kami beberapa taun yang lalu

"Gah, gimana cara bedain tu akhwat tingkat tinggi atau biasa aja dari penampilannya?"

"Hmm... kalo akhwat tingkat tinggi mah make manset, soalnya khawatir pergelangan tangannya terlihat, kan aurat" Jawab saya dengan yakin

"Salah!" Kata sobat saya sambil mesem2

"Yang bener adalah, akhwat tingkat tinggi mah walau buka sepatu tapi ga pernah buka kaos kaki, soalnya kaki kan aurat"

"Buset, rajin banget lu merhatiin sampe sedetail ini, berarti ngeceng nya lebih parah dari gue" Gumam saya dalam hati sambil ketawa ketiwi

Nah ngomong2 masalah penampilan alias casing, maka kami berdua menyimpulkan bahwa untuk mencapai derajat wanita solehah tingkat tinggi menurut versi kami adalah

Derajat pertama, si eneng dengan kerudung gaul diiket ke leher, sambil pakaian masih ngetat sana sini

Derajat kedua, si eneng dengan kerudung ga diiket tapi ga nutupin dada, baju mulai longgar hingga pinggang, dan lebih sering mengenakan celana

Derajat ketiga, si eneng dengan kerudung terulur hingga dada, baju longgar hingga menutupi pinggul, lebih sering mengenakan rok daripada celana, dan udah pake manset

Derajat keempat, si eneng kerudung lebar, baju sangat longgar, pake rok everyday, manset udah keharusan, kaos kaki kadang dilepas. Nah tapi si eneng hobinya adalah mengenakan pakaian yang warnanya ngejreng, misal dari atas sampe bawah warnanya pink semuaaaah :D

Derajat kelima, si eneng jilbabers dengan baju, rok, manset, dan kaos kaki yang udah konsisten dipake terus. Lebih sering mengenakan warna2 yang tidak menarik perhatian, walau tetep aja ga bisa menutupi kemanisannya, hehehe....

Dan akhirnya derajat keenam, yaitu yang model2 Aisha di pilem Ayat2 Cinta. Auratnya benar2 hanya milik suaminya :D :D :D

Yah tapi da ini mah hanya iseng2an kami aja, maklum masih bujangan, darah muda.

Sekali lagi, jangan beli henpon karena casingnya doang. Dan jangan naksir sama wanita cuman karena cantiknya doang.

Sebagaimana casing henpon bisa diupgrade, kecantikan pun bisa diupgrade, tinggal mau atau ngga aja ngemodalin calon istri kita kalo misal entar berjodoh.

Yang terpenting dari henpon adalah optimal dalam artian speks sesuai kebutuhan kita. Ngapain nyari yang tinggi kalo akhirnya malah mubadzir.

Begitupun nyari calon istri, ngapain nyari yang super duper kalo akhirnya jadi mubadzir ke kitanya. Dan lebih sedih lagi, potensi si teteh bisa jadi malah ngga maksimal, terkorbankan gara2 kita.

Sadar diri aja lah, butuhnya yang gimana, yang bisa optimal buat sama2 mengepakkan sayap ke surga kelak ;)

Sekali lagi, ini mah tulisan iseng. Mohon maap lahir dan batin buat yang kurang berkenan.

Selasa, 04 November 2008

PULSA YANG HARUS DI ISI ULANG TIAP HARI

Ibarat handphone yang setelah pulsanya diisi, jumlahnya akan terus berkurang tiap hari, kecuali kita isi ulang

Begitupun keimanan, kalo tidak diisi ulang dengan menuntut ilmu (baca, denger, hadir pengajian, dsb) dan beramal shaleh (ibadah harian) maka keimanan dijamin akan menurun

Saya baru aja nemu situs bagus dan nampaknya nyambung banget dengan ilustrasi diatas, situsnya www.pulsakehidupan.com

Nah, kalo yang paling menarik bagi saya, di situs ini ada artikel2 kuliah online nya ustad yusuf mansur, link nya ada di kiri bagian kuliah tauhid

Selamat mengisi pulsa keimanan ya ^_^