Sudah sedari kecil kita ketahui bahwa melakukan perbuatan dosa akan mendatangkan hukuman di akhirat kelak. Padahal ada beberapa hukuman yang disegerakan oleh Allah di dunia
Dan itu saya pelajari pekan ini...
Dosa, bagi hati yang bersih, selalu diawali dengan kebimbangan. Sebenarnya perasaan bimbang ini adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah. Namun, bila kita abaikan, dan akhirnya memilih melakukan perbuatan dosa tersebut maka setidaknya tiga hukuman yang disegerakan di dunia akan bermunculan
Dan itulah yang saya pelajari pekan ini, yaitu...
1. Saat kita memilih untuk berbuat dosa, maka pintu menuju dosa selanjutnya tiba-tiba makin terbuka lebar, maksiat demi maksiat terasa makin mudah dan ringan dijalani
2. Saat kita memilih berbuat dosa, maka rasa nikmat dalam berbuat baik/ibadah seolah dicabut, sehingga saat beramal semuanya kita lakukan dengan malas dan tergesa-gesa
3. Saat kita berbuat dosa, maka lisan akan terus ragu untuk beristigfar, dengan dalih malu pada Allah, padahal ini tipuan untuk menunda taubat
Moga hati kita tetap sensitif dengan menyadari hukuman yang Allah segerakan tersebut
Dalam satu hadis Qudsi Allah Swt berfirman : "Wahai anak Adam, selama engkau berdoa kepada-Ku, berharap dan meminta ampun, niscaya Aku mengampunimu dan tak Ku-pedulikan (berapa besar dosamu).
Wahai anak Adam, seandainya dosa-dosamu (menumpuk) hingga mencapai sejauh mata memandang langit, lalu engkau memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu.
Wahai anak Adam, seandainya engkau menjumpai-Ku dengan dosa sepenuh bumi, sedangkan kamu ketika mati berada dalam keadaan tidak berbuat syirik sedikitpun kepada-Ku, niscaya Aku menyambutmu dengan ampunan sepenuh bumi pula." (HR.Tirmidzi)
Semoga pelajaran yang saya dapatkan pekan ini, bisa jadi pelajaran pula bagi anda yang Allah takdirkan untuk berkunjung kesini. Amin
Dan itu saya pelajari pekan ini...
Dosa, bagi hati yang bersih, selalu diawali dengan kebimbangan. Sebenarnya perasaan bimbang ini adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah. Namun, bila kita abaikan, dan akhirnya memilih melakukan perbuatan dosa tersebut maka setidaknya tiga hukuman yang disegerakan di dunia akan bermunculan
Dan itulah yang saya pelajari pekan ini, yaitu...
1. Saat kita memilih untuk berbuat dosa, maka pintu menuju dosa selanjutnya tiba-tiba makin terbuka lebar, maksiat demi maksiat terasa makin mudah dan ringan dijalani
2. Saat kita memilih berbuat dosa, maka rasa nikmat dalam berbuat baik/ibadah seolah dicabut, sehingga saat beramal semuanya kita lakukan dengan malas dan tergesa-gesa
3. Saat kita berbuat dosa, maka lisan akan terus ragu untuk beristigfar, dengan dalih malu pada Allah, padahal ini tipuan untuk menunda taubat
Moga hati kita tetap sensitif dengan menyadari hukuman yang Allah segerakan tersebut
Dalam satu hadis Qudsi Allah Swt berfirman : "Wahai anak Adam, selama engkau berdoa kepada-Ku, berharap dan meminta ampun, niscaya Aku mengampunimu dan tak Ku-pedulikan (berapa besar dosamu).
Wahai anak Adam, seandainya dosa-dosamu (menumpuk) hingga mencapai sejauh mata memandang langit, lalu engkau memohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku mengampunimu.
Wahai anak Adam, seandainya engkau menjumpai-Ku dengan dosa sepenuh bumi, sedangkan kamu ketika mati berada dalam keadaan tidak berbuat syirik sedikitpun kepada-Ku, niscaya Aku menyambutmu dengan ampunan sepenuh bumi pula." (HR.Tirmidzi)
Semoga pelajaran yang saya dapatkan pekan ini, bisa jadi pelajaran pula bagi anda yang Allah takdirkan untuk berkunjung kesini. Amin
1 komentar:
jadi inget satu hadits yang redaksinya, seandainya semua manusia tidak berbuat dosa lagi, maka Allah akan memusnahkan manusia dan menggantinya dengan makhluk lain yang berdosa dan memohoh ampun pada Allah.
Posting Komentar